Kamis, 31 Desember 2009

Selamat Taon Baru 2010





Tuhan tidak pernah menjanjikan langit biru tanpa awan,
bunga mekar tanpa layu...
Namun Tuhan menjanjikan kesetiaanNya untuk kita umatNya...
Karena rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera...

Selamat Tahun Baru 2010...


...tks sayang...



Satu Hati...

Entah suka datang menghiasi hari

Atau duka yang menghampiri
Cinta adalah berbagi
Karena sungguh !
Meski disemayamkan dalam dua raga
Sepasang kekasih hanya punya satu hati...

... dan saling memiliki...

Selasa, 29 Desember 2009

status palsu

Suatu saat lalu ada temenku curhat ttg "status"nya ke aku.. Hmmm...

Maksudnya giniiii... Dia kan punya cewek, tapi sbnrnya gak cinta!
Karena sesungguhnya cinta miliknya hanya utk wanita lain yang (sayangnya) baru dia sadari setelah jarak memisahkan mereka alias jauhan..

Naaaah... Pas denger curhatan itu, aku jd inget lagu di CD yg ada di mobil suamiku... lagunya Vidi Aldiano yg judulnya "Status Palsu"...

Xixixi gini nih liriknya...

Separuh hati denganmu
Kujalani cintaku
Berusaha tuk jadi kekasih
Aku menipu dirimu
Ku bilang cinta padamu

Tapi dariku itu yang terbaik
Kau bukan pilihan
Karena ku tak sedikitpun
Hasratku padamu

Terpaksa aku mencintai dirimu
Hanya untuk status palsu
Setengah hati kujalani cinta
Karena aku tak suka denganmu

Kuberikan cintaku
Meski tak s'tulus hatiku
Kuharap engkau tak pernah tau
Rasa cintaku padamu
Hanya di bibir saja

Tak sedikitpun hati bicara
Semoga selama ini
Kau tak tau bahwa sesungguhnya
Aku tak mencinta

Jika aku bisa menjadi lelaki...
Pujaan yang selalu engkau impikan...

Wekwkkkk tuuuuh kaaaaan... Pas bangeeet...
Tapiiiiiii... Syukurlah sekarang temenku yang baik hati itu udah terbebas dari "status palsu"nya...

Daaaaan... Saat ni tengah menanti kekasih hati yang sesungguhnya..
Menanti seseorang yang (tnyata) telah ada di hatinya... Di ruang hati yang terindah...

Duh jadi ikutan gak sabar menanti nih... Hehehe...

Yah semoga "kalian" segera bersatu dalam indahnya saling mencinta yaaa...
Dan yg jelaaaas... Gak perlu lagi ada "status palsu" dari (masing masing) kalian bdua xixixi...



Minggu, 27 Desember 2009

mungkin lagiii...

Mungkin ketika pintu kebahagiaan ditutup, pintu pintu lainnya dibuka...



Tapi kita sering memandang pintu yang tertutup itu terlalu lama sehingga kita tidak melihat pintu kebahagiaan yang terbuka untuk kita...

Jumat, 25 Desember 2009

Tiga Sahabat

  Ada 3 sahabat yaitu: Kura-kura, Kodok dan Ulat Kaki Seribu..

Mereka sedang merayakan ultah si Kura-kura di rumahnya.


Gak lama si Kodok nanya,"Kur, gak ada rokok nih?"
"Gak ada, Dok. Lupa beli gw.. Beli gih Dok!" kata kura-kura.
"Ah gila! Masa lo yang ulang taun gw yang disuruh beli?! Lo juga kan tuan rumah Kur. Edaaann lu!!" bantah Kodok.
"Gw kalo jalan lelet Dok.. Ya udah, si Ulet Kaki Seribu aja yang beli. Tolong ya Let.." bujuk Kura-kura.
"Hmmm... Ya udah deh gpp. Sini duitnya.." kata Ulet.


Pergilah si ulet... 1 jam... 2 jam... 3 jam.... Ulet gak pulang2..
Kodok & kura-kura pun resah dan kesal si Ulet gak pulang2..


"Ke mana ya si Ulet, Dok?" tanya Kura2.
"Tau nih.. Lama banget. Susulin aja yuk!" ajak si Kodok.


Begitu buka pintu mau keluar rumah.. Alangkah kagetnya Kodok dan Kura-kura ngeliat si Ulet masih di depan pintu, blom pergi2 juga..


"Woy, ngapain aja dari tadi di sini? Kita pada nungguin juga! Mana rokoknya?"tanya si Kodok.
"Rokok rokok.. gigi lo peyang!! Gw blom beli rokok!!" bantah si Ulet.
"Lahh??? 3 jam ke mana aja lo gak beli2 rokok??" bentak si Kura-kura.


Si Ulet Kaki Seribupun marah...
"Lu pade gak liat gw lagi pake sepatu...!!!!!!"  

Kamis, 24 Desember 2009

Komunikasi dan Cinta...

Komunikasi dan Cinta... hanya dapat dibagi tatkala seseorang yang bersama kita adalah orang yang paling penting bagi kita saat itu...

Mereka merasakannya, mereka mengetahuinya dan mereka akan menanggapinya...

Jumat, 18 Desember 2009

Bersyukurlah Setiap saat


Dapet kiriman cerita yang bagus, moga moga bermanfaat... menggugah hati kita untuk selalu bersyukur...

Seorang profesor diundang untuk berbicara di sebuah basis militer. Di sana, ia berjumpa dengan seorang prajurit yang tak mungkin dilupakannya- Ralph, penjemputnya di bandara.

Setelah saling memperkenalkan diri, mereka menuju tempat pengambilan bagasi.
Ketika berjalan keluar, Ralph sering menghilang.
Banyak hal dilakukannya. Ia membantu seorang wanita tua yang kopornya jatuh dan terbuka, kemudian mengangkat dua anak kecil agar mereka dapat melihat sinterklas. Ia juga menolong orang yang tersesat dengan menunjukkan arah yang benar.

Setiap kali, ia kembali ke sisi sang professor dengan senyum lebar menghiasi wajahnya.
"Dari mana Anda belajar melakukan semua hal itu?" tanya sang professor.

"Melakukan apa?" tanya Ralph.

"Dari mana Anda belajar untuk hidup seperti itu?" desak sang professor.

"Oh," kata Ralph, "selama perang..... Saya kira, perang telah mengajari saya banyak hal."

Lalu ia menuturkan kisah perjalanan tugasnya di Vietnam. Juga tentang tugasnya saat membersihkan ladang ranjau, dan bagaimana ia harus menyaksikan satu persatu temannya tewas terkena ledakan ranjau di depan matanya.

"Saya belajar untuk hidup di antara pijakan setiap langkah" katanya ........ "Saya tidak pernah tahu, apakah langkah berikutnya adalah pijakan terakhir, sehingga saya belajar untuk melakukan segala sesuatu yang sanggup saya lakukan tatkala mengangkat dan memijakkan kaki serta mensyukuri langkah sebelumnya. Setiap langkah yang saya ayunkan merupakan sebuah dunia baru, dan saya kira sejak saat itulah saya menjalani kehidupan seperti ini"

Kelimpahan hidup tidak ditentukan oleh berapa lama kita hidup, tetapi sejauh mana kita menjalani kehidupan yang bermakna bagi orang lain.

Nilai manusia .......tidak ditentukan dengan bagaimana ia mati, melainkan bagaimana ia hidup.

Kekayaan manusia bukan apa yang ia peroleh, melainkan apa yang telah ia berikan.

Selamat menikmati setiap langkah hidup Anda dan BERSYUKURLAH SETIAP SAAT

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Selasa, 08 Desember 2009

merasa (sangat) kehilangan...



Ada saat tertentu dimana kita merasa sangat kehilangan seseorang... sampai kita ingin menariknya keluar dari mimpi dan merangkulnya secara nyata..



Rabu, 02 Desember 2009

Fotografer Malang

kemaren aku dapet kiriman cerita lucu dari temenku yg di jauh... cerita tentang seorang fotografer yang malang... (tapi bukan suamiku lho yaaa... xixixi)
Karena asyik memotret sunset dan mengeksplorasi wilayah yang baru pertama kali dia kunjungi, seorang fotografer baru menyadari bahwa dia sudah tersesat dan ditinggal oleh rombongannya.

Dan tanpa disangka-sangka, hujan badai turun! Spontan fotografer itu bete abis.. udah tersesat, gelap, ujan pula!
Tapi akhirnya timbul harapan...
Di ujung jalan dia melihat lampu mobil perlahan-lahan mendekat.

Tidak mau kehilangan kesempatan, dia melambaikan tangannya untuk meminta tumpangan.
Ketika mobil tersebut mendekat.. tanpa mau membuang waktu, sang fotografer langsung naik ke mobil, duduk dan... kaget!!!
Karena dia baru menyadari bahwa mobil tersebut tidak ada yang mengemudikan!
Tapi daripada gak bisa pulang, fotografer tersebut tetap bertahan berada di dalam mobil, sambil berdoa.

Dalam perjalanan di dalam mobil yang berjalan dengan pelan sekali, ketika mobilsepertinya akan menabrak pohon atau jatuh ke jurang, tiba-tiba muncul sebuah tangan dan mengendalikan setir agar mobil tidak menabrak atau jatuh.
Hal tersebut terus terjadi berulang kali

Akhirnya, ketika mobil mendekati sebuah warung kopi, fotografer tersebut buru2 turun dan memesan secangkir kopi.
Sambil menangis terisak-isak, fotografer tersebut menceritakan kejadian seram yang baru saja dia alami.

Setelah selesai bercerita, fotografer tersebut akhirnya pingsan kelelahan dan juga karena menahan rasa takut.
Mendadak, dua orang berpakaian kotor dan basah kuyup masuk ke dalam warung kopi dan melihat sang fotografer yang sedang pingsan.
Spontan salah satu dari mereka berkata... "Itu dia KAMPRET yang numpang di mobil yang lagi kita dorong!!!

Wakakakkkkkkk..... ternyataaa...


Powered by Telkomsel BlackBerry®