Minggu, 29 Maret 2009

Si Empat Puluh Sembilan

49Suatu hari temenku (yg baik hati, lemah lembut n ceria) bercerita tentang makna 49 baginya… Yups… sebuah angka, empat puluh sembilan…

Kenapa harus angka itu? kenapa gak 50? 100?.. atau bahkan 1000? Kenapa justru 49 yang terpilih? Kenapa juga bukan 69 (klo yang ini gak ah… ntar dikira mesum lagi hehe..)

Ya… 49… Empat puluh sembilan… Maksudnya adalah kurang dari 50! Gak (boleh) sama atau lebih… Hanya 49 saja… cukup! Itulah dia menggambarkan dirinya sendiri. Menempatkan diri sebagai 49…

Memang itu yang seharusnya, semestinya dan selayaknya utknya (meski pada kenyataannya kadang gak sesuai… karena kadang ‘lebih’ atau ‘ingin lebih’)

Angka 49 itu telah menjadi pengingat. Walopun kadang angka itu telah membuat dia terpasung, merasa gak nyaman, pengen berontak… tapi… angka itu juga yang sering menyadarkannya… mengingatkan dimana posisinya… dimana harus bermuara…

“kadang ingin lebih dari sekedar 49… tapi mungkinkah? bolehkah?”

Rabu, 25 Maret 2009

Semua Masih Sama

‘Dalamnya laut bisa ditebak, dalamnya hati siapa yang tau?’

Ungkapan ini sering kita dengar… Dan diakui, memang benar adanya. Kita gak pernah tau pasti apa isi hati seseorang… bahkan orang terdekat kita… pun orang yang kita cintai (dan mencintai kita)… kekasih hati…

Masihkah ‘rasa’ itu ada?

Masihkah ‘hati‘ itu sama?

Masihkah ‘cinta‘ itu nyata?

Dan semua tanya berkecamuk dalam dada…

Namun meski semua tanya yang ada… Sesungguhnya kita tau pasti jawab atas semua tanya itu…

Kita tau rasa… hati… dan cinta itu… “Semua Masih Sama”… tetap sama… akan selalu sama… melegakan meski tak selalu dapat terkatakan, karena keterbatasan yang ada… Hanya ekspresi yang tertahan…

Mungkin terasa menyiksa, tapi itulah yang bisa…

Hanya satu hal yang pasti… “Semua Masih Sama”

dari curhatan temenku yg tersayang…

“harus tetap percaya, karena semua benar adanya…”

Senin, 23 Maret 2009

Bersamamu

matahari-dan-pelangi

Kedalam hatimu sayang

Kucoba tuk berikan sejuta kenyamanan

Dan tetaplah ada

Bersamamu

Kuakan terus kembali

Menikmati wangi cinta dan. Matahari

Bersamamu

Kuakan terus kembali

Menikmati pelangi saat badai pergi

Waktu pertama kali kudenger lagu ini (skitar setaon lalu.. Wuiiih lama bgt yaaa), aku langsung suka! Lirik lagunya demikian menyentuh kalbu (cieeee).

Dan kemaren aku denger lagu ni lagi… Aku langsung inget, bahwa aku suka…

Ada beberapa kata yg mengingatkanku akan sesuatu..

Matahari… Pelangi…

Matahari yang selalu menyinari… menghangatkan… Dan Pelangi yang senantiasa mewarnai… memberi keindahannya…

Hmmmm.. Keduanya sangat indah mengisi hati.. Kuingin keduanya slalu ada… Disisiku..

Kenanganku yang terindah dalam hidup ini

Semua kata kata takkan cukup menggambarkan

Trus tersimpan di hati dan juga ingatan

Bersamamu

Kuakan terus kembali

Menikmati wangi cinta dan matahari

Bersamamu

Kuakan terus kembali

Menikmati pelangi saat badai pergi

dicuplik dari lagu “BERSAMAMU”- Souljah

Minggu, 22 Maret 2009

Rasa Sakit

Rasa sakit tak selamanya tak berharga sehingga harus dibenci…

Karena, mungkin saja rasa sakit itu justru akan mendatangkan kebaikan bagi seseorang…

Sabtu, 21 Maret 2009

Kekhawatiran...

Kekhawatiran akan menghambat tindakan.

Tiadanya tindakan menuntun pada tidak adanya pengalaman.

Tiadanya pengalaman menuntun kita pada ketidaktahuan.

Dan ketidaktahuan akan melahirkan kekhawatiran.

Jadi, kekhawatiran bila tidak disikapi dengan baik, dikelola dengan baik justru akan melahirkan sejumlah kekhawatiran baru...
(John C Maxwell)

Kamis, 19 Maret 2009

Kekayaan, Kesuksesan, dan Kasih sayang.. (sekedar renungan)

Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah, dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua.
Wanita itu berkata: "Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut".

Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, "Apakah suamimu sudah pulang?"

Wanita itu menjawab, "Belum, dia sedang keluar".

"Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suami mu kembali", kata pria itu.

Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya,
"Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini".

Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam.

"Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama" , kata pria itu hampir bersamaan.

"Lho, kenapa ? tanya wanita itu karena merasa heran.

Salah seseorang pria itu berkata, "Nama dia Kekayaan," katanya sambil menunjuk seorang pria berjanggut di sebelahnya, dan "sedangkan yang ini bernama Kesuksesan", sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya. Sedangkan aku sendiri bernama Kasih-sayang.

Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu.

"Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar. Suaminya pun merasa heran."

Oh...ho... menyenangkan sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan.

Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, "Sayangku, kenapa kita tak mengundang si Kesuksesan saja ? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu keberhasilan panen ladang pertanian kita."

Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. "Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Kasih Sayang yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan Kasih Sayang."

Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka.

"Baiklah, ajak masuk si Kasih Sayang ini ke dalam. Malam ini, Si Kasih Sayang akan menjadi teman santap malam kita." Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 pria itu.

"Siapa diantara Anda yang bernama Kasih Sayang? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini."

Si Kasih Sayang bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Oh...hoo.... Apa yang terjadi...? Ternyata, kedua pria berjanggut lainnya pun ikut serta. Karena merasa ganjil, wanita itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan.

"Aku hanya mengundang si Kasih Sayang yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut juga ? Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan.

"Kalau Anda mengundang si Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda telah mengundang si Kasih Sayang, maka, kemana pun Kasih Sayang pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Kasih Sayang, maka kekayaan & Kesuksesan juga akan ikut serta. Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami berdua ini BUTA. Dan hanya si Kasih Sayang yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat berjalan. Saat kami menjalani hidup ini."

KEKAYAAN dan KESUKSESAN memang buta. Untuk memperoleh dan meraihnya sering kali kasih sayang kita terhadap rekan, keluarga dan lingkungan sering kita lupakan. Teman makan teman dan lain sebagainya. Tapi sejauh mana kekayaan dan kesuksesan tersebut dapat bertahan tanpa kasih sayang??

Tapi dalam kasih sayang terkandung makna lain dari kekayaan dan kesuksesan.

(Semoga bermanfaaat)

trimakasih utk temenku yang baik... yg udah kirimin aku cerita penuh arti ini...

Selasa, 17 Maret 2009

syukur


Terkadang…

kita sebagai manusia lupa akan hal itu….

nikmat sehat, nikmat iman, nikmat jasmani dan rohani juga nikmat usia…

di sela sela kesibukan kita di dunia…

apakah hari ini kita sudah ucapkan syukur alhamdulillah…

atas segala nikmat yang telah diberikan Allah kepada kita ??

Minggu, 15 Maret 2009

buah kebaikan...

Kebaikan dari kata kata berbuah kepercayaan..


Kebaikan dari pikiran berbuah kepintaran..


Kebaikan dari perasaan berbuah cinta..

(Lao Tzu)

Be Patient

Seberapapun besar permasalahan yang tengah kita hadapi, tetaplah bersabar...

Karena kemenangan itu sesungguhnya akan datang bersama dengan kesabaran...

Jalan keluar datang bersama kesulitan...

Dan dalam setiap kesulitan itu pasti ada kemudahan...

Sabtu, 14 Maret 2009

Cinta... hak hakiki...

Rata Kiri

Cinta tidak mengenal ukuran atau prosentase..

Cinta adalah hak hakiki untuk dimiliki dan dibagi..

Cinta gak mengenal pantas atau gak pantas..

Kadar cinta hanya dirasakan yang mencintai dan dicintai...


Jumat, 06 Maret 2009

"Tetap Melangkah"



Sebisik kasih membuat kita sayang...
Seucap janji membuat kita percaya...
Sekecil luka membuat kita kecewa...

Namun hidup harus terus berjalan.


Masih banyak hal yang penting dan berarti...
daripada berdiri di persimpangan hidup...


Semoga Allah senantiasa meridhoi dan melindungi...

Kamis, 05 Maret 2009

beda persepsi (sekedar renungan)

Cerita ini aku dapet dari imel temen… sekedar utk renungan, moga bermanfaat n bisa kita ambil hikmahnya…


Ada seorang ayah yang menjelang ajalnya di hadapan sang Istri berpesan
DUA hal kepada 2 anak laki-lakinya :- Pertama : Jangan pernah menagih hutang kepada orang yg berhutang
kepadamu.
- Kedua : Jika pergi ke toko jangan sampai mukanya terkena sinar matahari.

Waktu berjalan terus. Dan kenyataan terjadi, bahwa beberapa tahun
setelah ayahnya meninggal anak yang sulung bertambah kaya sedang yang
bungsu menjadi semakin miskin.

Pada suatu hari sang Ibu menanyakan hal itu kepada mereka.

Jawab anak yang bungsu :
“Ini karena saya mengikuti pesan ayah. Ayah berpesan bahwa saya tidak
boleh menagih hutang kepada orang yang berhutang kepadaku, akibatnya
modalku susut karena orang yang berhutang kepadaku tidak membayar
sementara aku tidak boleh menagih”.
“Juga Ayah berpesan supaya kalau saya pergi atau pulang dari rumah ke
toko dan sebaliknya tidak boleh terkena sinar matahari. Akibatnya saya
harus naik becak atau andong, padahal sebetulnya saya bisa berjalan
kaki saja, tetapi karena pesan ayah itu, akibatnya pengeluaranku
bertambah banyak”.

Kepada anak yang sulung yang bertambah kaya, sang Ibu pun bertanya hal
yang sama.
Jawab anak sulung :
“Ini semua adalah karena saya mentaati pesan ayah. Karena Ayah
berpesan supaya saya tidak menagih kepada orang yang berhutang kepada
saya, maka saya tidak pernah menghutangkan sehingga dengan demikian modal
tidak susut”.

“Juga Ayah berpesan agar supaya jika saya berangkat ke toko atau
pulang dari toko tidak boleh terkena sinar matahari, maka saya
berangkat ke toko sebelum matahari terbit dan pulang sesudah matahari
terbenam.
Karenanya toko saya buka sebelum toko lain buka, dan tutup jauh
sesudah toko yang lain tutup.”

“Sehingga karena kebiasaan itu, orang menjadi tahu dan tokoku menjadi
laris, karena mempunyai jam kerja lebih lama”.

MORAL CERITA :
Kisah diatas menunjukkan bagaimana sebuah kalimat di tanggapi dengan
presepsi yang berbeda.
Jika kita melihat dengan positive attitude maka segala kesulitan
sebenarnya adalah sebuah perjalanan membuat kita sukses tetapi kita
bisa juga terhanyut dengan adanya kesulitan karena rutinitas kita…
pilihan ada di tangan anda.

‘Berusahalah melakukan hal biasa dengan cara yang luar biasa’

Rabu, 04 Maret 2009

Cinta... Mengalir... Abadi...

Cinta adalah hak...

Karenanya biarkan cinta mengalir dan menyegarkan.

Deras tidak deras...dalam tidak dalam...jangan pernah terjebak itu...

Selama mengalir dan menyegarkan, pasti cinta kan abadi...

aliran-air1

ilopyu

Selasa, 03 Maret 2009

Tangisan Wanita

Ini utk kaum pria... (lagi lagi aku dapet dari temenku...)

Jika seorang wanita menangis dihadapanmu, Itu berarti dia tak dapat menahannya lagi.

Jika kamu memegang tangannya saat dia menangis, dia akan tinggal bersamamu sepanjang hidupmu.


Jika kamu membiarkannya pergi, dia tidak akan pernah kembali lagi menjadi dirinya yang dulu. Selamanya….


Seorang wanita tidak akan menangis dengan mudah, Kecuali didepan orang yang amat dia sayangi. Dia menjadi lemah.


Seorang wanita tidak akan menangis dengan mudah, Hanya jika dia sangat menyayangimu, dia akan menurunkan rasa egoisnya.


Lelaki, jika seorang wanita pernah menangis karenamu, Tolong pegang tangannya dengan pengertian. Dia adalah orang yang akan tetap bersamamu sepanjang hidupmu.


Lelaki, jika seorang wanita menangis karenamu. Tolong jangan menyia-nyiakannya. Mungkin karena keputusanmu, kau merusak kehidupannya.


Saat dia menangis didepanmu, Saat dia menangis karnamu, Lihatlah matanya…. Dapatkah kau lihat dan rasakan sakit yang dirasakannya?


Pikirkan….

Wanita mana lagikah yang akan menangis dengan murni, penuh rasa sayang, Didepanmu dan karenamu……

Dia menangis bukan karena dia lemah

Dia menangis bukan karena dia menginginkan simpati atau rasa kasihan

Dia menangis, Karena menangis dengan diam-diam tidaklah memungkinkan lagi.


Lelaki

Pikirkanlah tentang hal itu

Jika seorang wanita menangisi hatinya untukmu, Dan semuanya karena dirimu.

Inilah waktunya untuk melihat apa yang telah kau lakukan untuknya, Hanya kau yang tahu jawabannya….


Pertimbangkanlah

Karena suatu hari nanti

Mungkin akan terlambat untuk menyesal,

Mungkin akan terlambat untuk bilang ‘MAAF’!!